weqfajinaazad.org – Di tengah derasnya arus informasi dan notifikasi digital, fitur “Fokus” atau “Focus Mode” pada smartphone telah menjadi alat penting bagi pengguna untuk menjaga produktivitas dan kesehatan mental. Fitur ini memungkinkan pengguna membatasi gangguan dengan memblokir notifikasi dari aplikasi tertentu selama periode waktu yang ditentukan.
Baik di Android maupun iOS, fitur ini kini telah terintegrasi dalam sistem operasi. Apple memperkenalkan “Focus” di iOS 15, sementara Android menghadirkan “Digital Wellbeing” yang mencakup “Focus Mode”. Keduanya dirancang berdasarkan penelitian yang menunjukkan bahwa multitasking digital dapat menurunkan performa kognitif dan memperparah stres.
Menurut studi dari American Psychological Association, seringnya berpindah fokus akibat notifikasi berdampak negatif pada konsentrasi dan menyebabkan kelelahan mental. Dengan fitur Fokus, pengguna dapat mengatur profil berbeda, seperti “Kerja”, “Tidur”, atau “Pribadi”, sehingga hanya notifikasi penting saja yang masuk.
Selain itu, fitur ini juga mendorong kesadaran akan penggunaan smartphone secara bijak. Banyak pengguna kini mulai menetapkan waktu bebas layar (screen-free) sebagai bagian dari gaya hidup sehat digital.
Meskipun terdengar sederhana, fitur Fokus menjadi cerminan tren teknologi yang tidak hanya canggih, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan pengguna. Inovasi ini menandai pergeseran dari sekadar konektivitas tanpa batas menuju keseimbangan antara kehidupan digital dan kenyataan.
Di era digital saat ini, mampu mengendalikan kapan dan bagaimana kita berinteraksi dengan teknologi bukanlah kemewahan, tetapi kebutuhan. Fitur Fokus bukan hanya alat bantu, melainkan investasi untuk kualitas hidup yang lebih baik.
